Merebaknya isu beberapa hari terakhir yang menyatakan bahwa Kemdikbud akan mengembalikan kurikulum 2013 ke kurikulum 2016 mulai tahun 2016 adalah tidak benar. Hal ini dinyatakan langsung oleh Mendikbud dalam rapat dengan DPR RI hari ini. Hal ini dipertegas pula oleh salah satu staf Ditjen GTK, Tagor Alamsyah Harahap lewat akun facebooknya.
Tagor Alamsyah Harahap dalam facebooknya menyatakan bahwa saat ini (hingga berita ini ditulis ) sedang bersama Mendikbud Anies Baswedan sedang menghadiri rapat dengan DPR RI dimana muncul pertanyaan dari anggota DPR benarkah kurikulum akan dikembalikan ke Kurikulum 2006 atau KTSP. Justru sebaliknya Kurikulum 2013 akan diteruskan secara bertahap. Lihat dalam artikel lama Kurikulum 2013 akan dilanjutkan secara bertahap.
Guru diharapkan tidak perlu grasak grusuk dan hendaknya meneliti lebih lanjut kebenaran berita tersebut. Memang berita tersebut pernah muncul bahwa sebagian sekolah akan kembali ke kurikulum KTSP, namun itu adalah berita lama, yang muncul diakhir Desember tahun 2014 lalu.
Kurikulum 2013 saat ini telah direvisi dan akan dilanjutkan dimana semua sekolah nantinya akan menggunakan Kurikulum tersebut walaupun berbagai permasalahan muncul dalam Implementasi Kurikulum 2013 tersebut